JAKARTA, KOMPAS.com — Posko Tingkat Nasional Kementerian Perhubungan untuk Angkutan Lebaran Terpadu 2018 mencatat belum ada lonjakan berarti dari pergerakan pemudik pada H-7 (8 Juni 2018) sampai H-6 (9 Juni 2018) Lebaran tahun ini. Untuk beberapa indikator, seperti volume lalu lintas sepeda motor dan mobil, bahkan mengalami penurunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Berdasarkan data Kementerian Perhubungan dari Jumat (8/6/2018) pukul 20.00 WIB sampai Sabtu ini pukul 08.00 WIB, terjadi penurunan volume lalu lintas sepeda motor yang keluar dari dan masuk ke delapan lokasi titik pantauan. Lokasi yang dimaksud adalah Merak, Sadang, Balonggandu, Rancaekek, Prupuk, Pejagan, Tegal, dan Kendal.
Baca juga: Sabtu Ini Puncak Arus Mudik, 114.000 Kendaraan Diprediksi Tinggalkan Jakarta
Volume lalu lintas sepeda motor yang keluar pada H-7 Lebaran 2018 sebesar 54.515 kendaraan atau turun 26,5 persen dari tahun 2017 sebanyak 74.143 kendaraan. Sementara volume lalu lintas sepeda motor yang masuk tahun ini 57.172 kendaraan, turun 5,2 persen dari tahun 2017 sebesar 60.299 kendaraan.
Untuk volume lalu lintas mobil pribadi yang keluar pada H-7 sebesar 24.333 kendaraan, turun 31,2 persen dari 2017 sebanyak 35.377 kendaraan. Sedangkan yang keluar adalah 20.388 kendaraan atau turun 35,1 persen dari tahun 2017 sebesar 31.400 kendaraan.
Arus lalu lintas di jalan tol terpantau masih normal.
Hal yang sama juga terjadi dengan kondisi di lintas penyeberangan utama laut di Merak-Bakauheni, Ketapang-Gilimanuk, Ujung-Kamal, Padang Bai-Lembar, Kayangan-Pototano, Palembang-Muntok, dan Bajoe-Kolaka. Semuanya masih dalam kondisi lancar dan terkendali.
Kondisi sebaliknya didapati pada angkutan udara. Dari total 36 bandara yang dipantau sampai Sabtu pukul 06:00 WIB, ada 4.442 flight rute dalam negeri atau mengalami kenaikan 5,86 persen dibanding periode yang sama tahun 2017. Total penumpang yang diangkut juga naik 7,75 persen atau sebanyak 573.269 orang.
Baca juga: Jaringan CCTV Pemantau Arus Mudik Dipastikan Lancar
Sedangkan untuk penerbangan luar negeri, terjadi kenaikan pergerakan pesawat yang berangkat 3,91 persen atau sebanyak 558 flight. Jumlah penumpang yang diangkut tercatat sebanyak 98.315 atau naik 1,91 persen dibanding tahun lalu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H