KOMPAS.com - Baru-baru ini, sebuah acara di stasiun televisi nasional menuai kecaman dari warganet. Alasannya adalah acara tersebut menampilkan beberapa orang yang menangkap dan memasak kerang raksasa atau yang sering disebut kima.
Padahal, kima merupakan spesies yang dilindungi.
Kima tak hanya dilindungi di Indonesia saja, melainkan di seluruh dunia. Tapi, apa sih sebenarnya kima itu?
Dilansir dari Balai Pengelolaan Sumber Pesisir dan Laut (BPSPL) Padang, Jumat (03/02/2018), kima adalah salah satu kerang laut dengan bentuk dan ciri paling unik di antara semua jenis kerang. Ukuran dan beratnya yang besar membuatnya disebut kerang raksasa (giant clams).
Baca juga: Kerang Laut Raksasa Makin Langka
Morfologi
Kima termasuk dalam kelas Bivalvia, kelompok hewan bertubuh lunak yang dilindungi sepasang cangkang bertangkup. Hewan ini bernapas dengan insang yang berbentuk seperti lembaran berlapis.
Alat geraknya berupa kaki perut yang termodifikasi untuk menggali pasir atau dasar perairan.
Kima juga punya mantel yang memiliki sistem sirkulasi khusus. Mantel ini juga menjadi tempat tinggal dari zooxanthellae.
Zooxanthelae adalah makhluk aneh setengah hewan dan setengah tumbuhan yang berbulu cambuk.
Cangkang kima terbagi menjadi beberapa lekukan atau lipatan. Punggung lupatan di permukaan cangkang ini berbentuk seperti tulang rusuk sehingga sering disebut rib.