Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Kronologi Truk Kontainer Tabrak Halte Simprug hingga Rusak Berat

19 April 2018   12:31 Diperbarui: 19 April 2018   12:30 750
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kamis (19/4/2018) dini hari, sebuah truk kontainer bernopol B 9715 GDA menabrak Halte Simprug di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Kejadian itu membuat sebagian kaca halte pecah serta merusak fondasi halte.JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah truk kontainer bernomor polisi B 9715 GDA menabrak Halte Simprug di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis (19/4/2018) dini hari. Kejadian itu membuat sebagian kaca halte pecah serta merusak fondasi halte.

Kepala Humas PT Transjakarta Wibowo mengatakan, peristiwa terjadi saat truk hendak mengangkut plat baja di lokasi proyek yang berada di depan halte.

Pada saat kontainer tiba di lokasi proyek, truk menghadap ke utara untuk mengangkut 10 unit baja. Sopir dan kenek turun, untuk mengatur posisi baja.

Baca juga : Ditabrak Truk Kontainer, Begini Penampakan Halte Simprug yang Rusak Berat

Namun, tiba-tiba truk berjalan mundur dan langsung menubruk halte. Kondisi jalan memang menurun dan sedang licin.

"Posisi mobil sudah di rem tangan dan sudah ngunci, pada saat sudah menaikan 9 unit plat baja, tinggal 1 unit lagi, tiba-tiba kontainer berjalan mundur, dan menabrak halte," kata Wibowo, saat dihubungi Kompas.com.

Sebuah truk kontainer bernopol B 9715 GDA menabrak Halte Simprug di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis (19/4/2018) dini hari. Kejadian itu membuat sebagian kaca halte pecah serta merusak fondasi halte.

Diperkirakan, truk berjalan mundur karena bobot baja yang berat. Selain itu, getaran saat menaikan baja, diduga membuat rem tangan lepas.

Baca juga : Ditabrak Truk, Halte Simprug Transjakarta Tidak Beroperasi Pagi Ini

"Karena pada saat dinaikan plat baja yang bobotnya berat, menyebabkan getaran sehingga rem tangan diperkirakan lepas, sehingga meluncur menabrak halte," ujar Wibowo.

Akibat tabrakan itu, enam bagian kaca di Halte Simprug pecah. Salah satu bagian halte ada yang keluar fondasi, dan pintu otomatisnya juga keluar dari jalurnya. Bordes halte lepas sebanyak 17 lembar. Plafon dan separator juga lepas. Saat ini, truk telah dipindahkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun