JAKARTA, KOMPAS.com - Legenda timnas Inggris, David Beckham, akan datang ke Jakarta. Dia bakal menghadiri acara bertajuk AIA Sepak Bola Untuk Negeri yang berlangsung di Stadion Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (25/3/2018).
Beckham akan bertemu dengan pemain Persija Jakarta, Bambang Pamungkas, Ponaryo Astaman, Andritany Ardhiyasa dan Firman Utina.
Beckham dan empat pesepak bola senior di Indonesia itu akan berjumpa di Stadion Soemantri Brodjonegoro. Dia hanya akan hadir dalam acara tersebut untuk melihat tiga pertandingan.
Sedangkan Bepe (sapaan akrab Bambang Pamungkas), Andritany, Ponaryo, Firman Utina, bersama dengan Menteri Pemuda dan Indonesia (Menpora), Imam Nahrawi, akan bertanding melawan 64 anak-anak muda Indonesia sebagai bagian dari salah satu acara tersebut.
"Kami akan mengadakan pertandingan amal yang melibatkan AIA Junior Cup all-stars, legenda sepak bola Indonesia, dan timnas U-16 Indonesia," ucap Direktur Hukum Kepatuhan dan Risiko PT AIA Financial, Rista Qatrini, di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat.
"Untuk legenda sepak bola Indonesia itu ada Bepe, Andritany, Firman Utina, Ponaryo, dan juga Pak Imam Nahrawi yang akan bertanding dengan beberapa anak-anak muda."
"Semua dana yang diperoleh dalam acara ini akan disumbangkan untuk pembangunan infrakstruktur sepak bola di Tulehu, Maluku," ucapnya menambahkan.
Perusahaan asuransi jiwa terkemuka di Indonesia itu konsisten mendukung pengembangan sepak bola di Indonesia melalui beragam inisiatif seperti AIA Championship.
AIA Championship adalah sebuah kompetisi sepak bola tahunan yang memberikan kesempatan bagi anak bangsa untuk pentas di level internasional.
Selain itu AIA juga menggelar AIA Junior Cup yang memungkinkan pemain muda terbaik untuk diberangkatkan ke Phuket, Thailand. Di sana, pemain terpilih itu akan berlatih dengan tim pelatih resmi dari klub papan atas Liga Inggris, Tottenham Hotspurs.
"Dalam acara ini kami juga akan menyerahkan donasi 10.000 bola kepada anak dan akademi sepak bola Indonesia yang kurang mampu," ucap Rista. (Mochamad Hary Prasetya)
