Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Jutaan Android "Hang" Tiap Hari Gara-gara Ucapan Selamat Pagi

26 Januari 2018   07:27 Diperbarui: 26 Januari 2018   15:21 570
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi WhatsApp.

Di India ada sekitar 200 juta akun WhatsApp aktif. Para pengguna WhatsApp di negeri tersebut punya kebiasaan unik, yakni mengirim ucapan “selamat pagi” ke kawan-kawannya saban mengawali hari.

Ucapan selamat pagi itu biasanya disertai dengan aneka gambar atau video pendek, kadang juga slogan norak seperti “Selamat pagi bunga mawarku. Wangimu membuat segala kendala hidup bisa ditanggung”.

Meski unik, kebiasaan ini ternyata berdampak buruk buat ponsel-ponsel Android low-end berspesifikasi rendah, yang banyak dipakai warga India pengguna WhatsApp.

Kebanyakan ponsel Android tersebut hanya memiliki memori berkapasitas kecil, sehingga kerap hang ketika menerima file foto atau video ucapan selamat pagi dari banyak teman atau kerabat di WhatsApp. File multimedia itu kadang berukuran besar.

Jumlah perangkat yang hang gara-gara memorinya penuh terisi foto atau video ucapan selamat pagi ini pun terbilang banyak.

Baca: Memori Android Kepenuhan? Ini 4 Solusinya

Berdasarkan sebuah survei yang dilakukan Western Digital pada 2016, setiap harinya, satu dari tiga perangkat Android kehabisan memori, dibandingkan satu dari sepuluh perangkat yang mengalami hal serupa di Amerika Serikat.

Apabila disandingkan dengan angka pengguna WhatsApp di India, berarti setiap hari ada puluhan juta perangkat Android yang hang di sana.

Pemburu selamat pagi

Google selaku pemilik Android pun sempat pusing mencari tahu kenapa ada banyak ponsel Android yang hang di India.

Raksasa internet itu lantas coba menyediakan solusi berupa aplikasi bernama Files Go yang diluncurkan di New Delhi Desember 2017 lalu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun