KABUL, KOMPAS.com - Kelompok pria bersenjata menyerang Hotel Intercontinental di Kabul, Afghanistan, dan menewaskan 18 orang selama 17 jam pengepungan yang berakhir pada Minggu (21/1/2018).
Sebanyak 153 orang, termasuk 41 warga negara asing berhasil diselamatkan dari hotel.
Dilansir dari CNN, sebanyak 14 orang tewas di antaranya merupakan warga negara asing. Sementara itu, empat orang warga negara Afghanistan terbunuh dalam peristiwa tersebut.
Adapun 9 warga negara asing yang tewas berasal dari Ukraina. Sisanya, berasal dari Yunani, Jerman, dan Kazakhstan.
Kepala kepolisian Kabul, Salem Ehsas mengatakan dua korban tewas lainnya belum diketahui kewarganegaraannya.
Baca juga : Empat Orang Pria Bersenjata Serbu Hotel di Afghanistan
Kementerian dalam negeri Afghanistan menyebutkan sebanyak empat orang dari kelompok bersenjata telah dibunuh oleh pasukan keamanan.
Pasukan keamanan Afghanistan menyusuri setiap lantai hotel bertingkat enam untuk mengamankan situasi. Mereka menemukan empat penyerang yang terlibat dalam insiden teror tersebut.
Kelompok Taliban merilis sebuah pernyataan yang mengklaim bertanggung jawab peristiwa itu. Namun, mereka menyebutkan jumlah pelaku penyerangan hotel sebanyak lima orang.
Sementara itu, pemerintah Afghanistan menyatakan pelaku penyerangan hotel merupakan kelompok yang berafiliasi dengan jaringan Haqqani.
Pengepungan 17 jam