JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai penerbangan Garuda Indoensia kembali mengalami penundaan (delay) penerbangan yang cukup lama, yakni sekitar 1 hingga 5 jam, pada Kamis (21/12/2017) kemarin.
 Pantauan Kompas.com, salah satu yang terdampak adalah penerbangan dari Bandara Internasional Kuala Namu, Medan, yang mestinya berangkat pada pukul 20.35 WIB, tetapi baru diberangkatkan sekitar pukul 22.15 WIB.
 Senior Manager Public Relation Garuda Indonesia Ikhsan Rosan mengatakan, delay tersebut disebabkan oleh sejumlah hal. Yakni cuaca buruk serta kendala teknis yang terjadi sejak Kamis (21/12/2017) siang.
 "Kemarin memang beberapa pesawat kami delay. Ada beberapa yang belum bisa terbang pagi karena menunggu cuaca membaik di outstation, seperti penerbangan ke Silangit. Ini kemudian berdampak ke penerbangan lanjutan karena menggunakan pesawat yang sama," ucap Ikhsan saat dihubungi Kompas.com, Jumat (22/12/2017).
Baca juga: Penerbangan Garuda Indonesia Berangsur Lancar
 Selain akibat kondisi cuaca, delay pada penerbangan Garuda Indonesia kemarin juga disebabkan karena adanya masalah teknis pada pesawat yang standby di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.
 Pesawat yang mengalami masalah teknis perlu diganti sehingga membutuhkan waktu dan menyebabkan delay. Ditambah lagi situasi lalu lintas udara di Bandara Soekarno Hatta sedang padat.
 "Kendati demikian, delay ini bersifat operasional saja dan masih managable," sebut Ikhsan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H