KOMPAS.com - Peramban (browser) Microsoft Edge resmi menanggalkan versi beta dan dirilis resmi di platform Android minggu lalu. Menurut Google Play Store, setelah smeinggu dirilis, Microsoft Edge telah menembus angka 1 juta unduhan.
Memang versi beta sudah tersedia di toko aplikasi Google PlayStore sejak Oktober lalu, tapi masih dalam format pratinjau.Â
Jumlah unduhan ini pun masih terbilang kecil dibandingkan dengan aplikasi Microsoft lain di Android, seperti Word, Excel, PowerPoint, dan OneDrive yang tembus 100 juta unduhan di awal-awal perilisan.
Tapi untuk ukuran aplikasi yang baru rilis tanpa beta dalam kurun seminggu, pencapaian ini cukup mengesankan bagi Microsoft.
Baca juga : Edge, Browser Baru Pengganti Internet Explorer
Meskipun belum jelas berapa jumlah pasti pengunduh Microsoft Edge di Android, setidaknya pencapaian ini merupakan batu loncatan bagi Microsoft untuk menembus kategori baru, yakni 1 juta sampai 5 juta unduhan.
Untuk mengunduh browser mobile Microsoft Edge di Android, bisa dilakukan dengan mengunjungi Play Store melalui tautan berikut ini.
Sayangnya pencapaian Microsoft Edge di platform iOS tidak secemerlang di Android, yang hanya meraih 10.000 unduhan ketika masih dalam versi beta, sebagaimana KompasTekno rangkum dari Neowin, Selasa (12/12/2017).
Microsoft Edge dirancang dengan pemikiran kompatibilitas dengan OS Windows 10. Saat digunakan dengan OS tersebut, pengguna bisa melanjutkan pekerjaan di perangat mobile ke PC. Aplikasi ini juga memiliki fungsi sinkronisasi antar-perangkat, dan fitur perintah suara.
Terdapat pula fitur wajib seperti Favorite, Reading List, halaman tab baru (New Tab Page), dan Reading Viewdi Edge. Disediakan juga mode malam dan fitur 'Continue on PC' yang bisa memilih halaman terakhir yang dibuka untuk ditransfer ke PC yang menjalankan OS Windows 10.
Baca juga : Browser Microsoft Edge Keluar Kandang Sambangi Android dan iOS