Media Spanyol melaporkan, Driss Oubakir, yang berusia 20-an tahun lahir di Maroko. Dia termasuk satu dari dua orang yang sudah ditangkap terkait dengan insiden tersebut.
Sekalipun demikina, dari berbagai laporan menyebutkan, Oubakir mengaku tidak terlibat dalam serangan di Barcelona. Kepada polisi dia mengatakan bahwa dokumen miliknya dicuri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!