BANDUNG, Kompas.com - SD Al Ma’soem Sumedang berhasil menjadi juara MILO Football Championship Bandung mengalahkan SD Mekarsari Sumedang dengan skor tipis 1-0.
Pada MILO Football Championship 2016, SD Al Ma’soem hanya masuk dalam 8 besar, namun semangat pantang mundur akhirnya membuahkan hasil manis yaitu gelar juara di tahun ini. Posisi ketiga diraih oleh SDN 1 Jambu Dipa Kabupaten Bandung Barat setelah mengalahkan SD Setia Jaya 02 Bekasi dengan skor 2-1.
Oten Gumilar, guru olahraga SD Al Ma’soem Sumedang yang juga pernah mendapatkan pelatihan untuk anak usia sekolah dasar pada MILO Football Camp 2016 mengatakan, “Kekalahan kami tahun lalu telah menjadi motivasi bagi saya dan anakanak untuk merebut kemenangan di MILO Football Championship tahun ini. Pelatihan yang pernah saya dapatkan di MILO Football Camp tahun lalu menjadi bekal bagi saya dalam melatih anak-anak ini sehingga bisa meraih gelar juara.”
Landry Fadlan Hamdani siswa kelas 6 yang menjadi penentu kemenangan SD Al Ma’soem Sumedang mengungkapkan, “Berkat usaha dan kerja sama tim yang baik, kami bisa menjadi juara dan membanggakan nama sekolah. Semoga saya juga bisa mengikuti jejak senior yang tahun lalu terpilih menjadi pemain terbaik untuk mendapatkan pelatihan di Jakarta bahkan bisa sampai ke Barcelona.”
MILO Football Championship tahun ini lebih menarik karena setiap pemain terbaik yang dipilih oleh tim talent scouting Zaenal Abidin dan Kurniawan Dwi Yulianto tidak hanya mendapatkan pelatihan secara intensif selama satu minggu di MILO Football Camp, namun berkesempatan juga untuk mendapatkan pengalaman dilatih langsung oleh pelatih dari FC Barcelona di Barcelona.
“Kota Bandung memang luar biasa. Semua peserta menunjukkan kemampuan bermain sepak bola yang baik, tidak hanya teknik namun juga sikap di lapangan yang baik. Saya ucapkan selamat kepada semua peserta MILO Football Championship Bandung. Kalian semua adalah juara sejati karena telah menerapkan nilai-nilai kehidupan seperti pantang menyerah, sportivitas, percaya diri dan kerja sama tim. Teruslah berlatih dan jadilah kebanggaan Indonesia,” ungkap Senior Sports Marketing Executive Nestlé MILO Donny Wahyudi.
Pada kesempatan yang sama, hari ini dilaksanakan Football Clinic yang diikuti oleh lebih dari 130 anak usia sekolah dasar yang bukan peserta MILO Football Championship. Mereka mendapatkan pelatihan teknik dasar sepak bola seperti passing, dribbling, controlling, keeping dan feinting langsung dari mantan pemain tim nasional, Kurniawan Dwi Yulianto.
Salah satu orang tua yang hadir menemani anaknya berlatih di Football Clinic, Hesty, mengatakan, “Saya merasa Football Clinic ini sangat bermanfaat terutama bagi anak saya Farrel yang gemar bermain sepak bola. Dengan adanya pelatihan ini pastinya akan menambah pengetahuan serta pengalaman bagi anak saya. Selain itu, saya juga merasakan manfaat saat mengikuti Kelas Nutrisi kemarin, karena saya bisa mengetahui porsi makanan dan komposisi gizi yang tepat bagi anak saya yang aktif.”
“Selanjutnya kami akan mencari bibit pesepak bola berbakat lainnya di Makassar. Ayo adik-adik di Makassar siapkan diri kalian untuk mengikuti MILO Football Championship dan menjadi juara sejati,” tutup Donny.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H