Rossi Targetkan Lima Besar pada Seri Perdana MotoGP 2017

Losail, KompasOtomotif –Pebalap MotoGP dari tim Yamaha Valentino Rossi, mengalami masa-masa yang cukup sulit sepanjang tes pra-musim. Dirinya hanya mampu mencapai posisi terbaik keenam di tes Sepang dan Qatar, bahkan di Phillip Island di urutan ke 12.

Padahal rekan satu timnya Maverick Vinales, yang terbilang baru mengenal Yamaha YZR-M1 untuk pertama kalinya, bisa menjadi yang tercepat selama tiga kali tes di 2017. Ini yang membuat Rossi, harus waspada terhadap Vinales.

Memandang seri perdana di Qatar akhir pekan ini, Rossi mengatakan, dirinya perlu menemukan kecepatan yang lebih baik, untuk bisa bertarung di lima besar nanti, dan menantang Vinales di arena balap.  

“Selalu sulit untuk mengatakan, karena situasi berubah. Ini merupakan evolusi, seperti di Qatar pekan lalu, dalam simulasi terakhir Maverick sangat mengesankan,” ujar Rossi mengutip Motorsport.com, Rabu (22/3/2017).

"Secara pribadi saya juga lebih lambat. Jadi kami perlu mencoba untuk berimprovisasi, terutama dari sisi kecepatan saat di trek, dan mencoba untuk berjuang, untuk berada di posisi lima besar. Kami harus bekerja, harus meningkatkan kemampuan, saya berharap untuk menjadi kuat dan kompetitif” tutur Rossi.

Delapan Pemenang Baru

Rossi yakin, MotoGP 2017 akan sama kompetitifnya seperti musim 2016, di mana mempertontonkan sembilan pembalap dan empat tim berbeda menduduki podium puncak sepanjang perlombaan.

Pemain berusia 38 tahun memperkirakan, pembalap dari Yamaha, Honda, Ducati dan Suzuki bakal kembali memperjuangkan kemenangan.

"Seperti biasa, level persaingan akan semakin tinggi, dan tahun ini semakin menjadi. Anda dapat melihat tujuh sampai delapan pebalap, yang mencoba untuk memenangkan perlombaan, dan memperjuangkan kejuaraan, ini sesuatu yang menakjubkan,” ujar Rossi.

Menurut Rossi, semua pengendara, mulai dari Marc Marquez, Jorge Lorenzo, Vinales, Andrea Iannone dan Cal Crutchlow, ditambah Andrea Dovizioso bisa menang dalam kondisi normal. Namun, semuanya terbuka lebar untuk pebalap yang lain, ketika trek dalam kondisi mix (basah dan kering) atau basah.

"Kemudian, Dani Pedrosa juga bisa menang, karena di pra-musim dirinya dalam kondisi sangat baik,” tutur Rossi.