Isabella Guzman adalah seorang remaja cantik asal Colorado, Amerika Serikat. Videonya yang sedang tersenyum bertenger di jajaran trending Google pada hari Rabu 9 September, 2020.
Namun, ia bukanlah seorang selebgram, atau youtuber manis yang memiliki jutaan fans. Ia adalah seorang gadis biasa yang telah membunuh ibu kandungnya, Yun Mi Hoy dengan 151 tusukan, pada bulan April 2013 lalu.
Namun karena perbuatannya yang tidak sesuai dengan senyuman manisnya pada saat sedang di pengadilan, netizen kemudian memberikannya julukan sebagai pembunuh cantik yang berdarah dingin.
Sebelum kasus pembunuhan, para tetangga melapor polisi, karena melihat seorang lelaki yang tak dikenal sedang melompati pagar. Diketahui kemudian bahwa lelaki itu adalah pacar dari Isabella.
Petugas polisi yang mendatangi rumah tidak menemukan adanya tanda-tanda pertengkaran, sehingga ia hanya memperingati Isabella untuk menghormati orangtua, sembari mengancam bahwa ia bisa diusir jika berperilaku buruk.
Mendapat teguran dari pihak berwajib, Isabella pun mengunci dirinya di kamar mandi. Ibunya yang merasa khwatir kemudian menelpon mantan suaminya, untuk menasehati putrinya. Alih-alih sadar, Isabella malah mengikuti ibunya yang hendak ke kamar mandi, dan mengunci pintu.
Teriakan histeris Yun Mi Hoy dan bunyi dentuman keras, yang disertai dengan aliran darah mengalir dari balik pintu kamar mandi, membuat sang ayah mencoba untuk menyelematkan mantan istrinya itu.
Setelah keluar dari kamar mandi, sembari memegang pisau, Isabella berjalan dengan ekspresi datar dan melarikan diri dari rumah, dan sembunyi di toilet sebuah supermarket terdekat.
Ia bahkan mencuci rambut dan mengganti baju lalu mengatakan kepada orang sekitar bahwa ia adalah korban pemerkosaan.
Namun, Isabella tidak diganjar dengan hukuman penjara, karena pihak hakim memutuskan bahwa ia tidak bersalah karena mengidap penyakit mental. Keputusannya adalah Isabella harus menjalani masa perawatan di Institut Kesehatan Mental, Colorado.
Dokter Richard yang mendiagnosisnya mengatakan bahwa Isabella Guzman menderita skizofrenia paranoid. "Ada tanda-tanda halunisasi yang jelas. Dia menetap ke luar angkasa, bercakap-cakap dengan orang yang tidak ada dan menertawakan dirinya sendiri."