Sebagai bahan jualan politik, juru kampanyae ibarat pedagang yang menawarkan barang dagangnya tersebut. Tidak peduli barang itu akan awet atau bagus, yang penting orang dalam berdagang adalah dapat laku dan menuai keuntungan.
Saya kira tidak ada maksud lain bagi Fahri Hamzah dan Partai barunya yakni partai Gelora dalam mengkampanyekan bahkan memuji selangit mantu Jokowi, Boby Nasution yang bertarung di pilwalkot Medan tahun pilkada 2020.
Diakui oleh Partai Gelora di pilkada 2020, memang partai tersebut secara resmi mendukung menantu dan anak Jokowi di kontestasi pilkada 2020, Selasa (15/9/20).
Seperti yang disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Partai Gelora Indonesia Mahfudz Sidik. Alasan mendukung anak dan mantu Jokowi karena mereka berpotensi menang dalam kontestasi pilkada 2020.
Untuk itu Partai Gelora secara resmi mendukung keduannya, sampai ketua umum Partai Gelora Anis Mata turun gunung ke Medan bekerja untuk memenangkan mantu Jokowi Boby Nasution.
Maka dari itu dengan gerakan memenangkan mantu Jokowi di Medan yang langsung di komadoi Anis Mata Ketum Partai Gelora. Â Wakil ketua Partai Gelora yakni Fahri Hamzah juga melakukan hal yang sama bekerja untuk dapat memenangkan mantu Jokowi di pilkada Medan dengan memuji Boby Nasution.
Fahri hamzah memberikan pujian selangit kepada Boby Nasution meyakinkan pemilih di Medan, bawasannya kata Fahri Hamzah;
"Medan akan jadi kebanggaan baru dengan kepemimpinan Bobby Nasution. Nantinya Medan akan setara dengan kota-kota di dunia. Sekarang hentikan konflik dan saatnya membangun Medan dalam acara silaturahmi tokoh dan pengusaha lintas agama di Medan dikutip CNN Indonesia Sabtu (31/10/2020)".
Tidak hanya Fahri Hamzah, Anis Mata sebagai Ketum Partai Gelora juga melayangkan pujian yang sama terhadap  Boby Nasution. Anis Mata menilai Bobby Nasution merupakan sosok yang berpikir jauh ke depan. Anis Mata yakin Bobby mampu mengubah Medan menjadi kota internasional.
Maka dengan sikap dan gerakan Partai Gelora sendiri yang memuji setingi langit demi memenangkan mantu Jokowi di Medan dalam kontestasi pilkada 2020.
Mungkinkah tidak ada delik lain terhadap yang dilakukan Partai Gelora mendukung menantu dan anak Jokowi di pilkada 2020? Dimana di Medan sendiri secara total Partai Gelora  termasuk Fahri Hamzah berusaha memenangkan mantu Jokowi?