Mohon tunggu...
Toto Priyono
Toto Priyono Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kamu bintang besar! Apa yang akan menjadi keberuntungan Anda jika Anda tidak memiliki sesuatu yang membuat Anda bersinar? -Friedrich Nietzsche-

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Menuai Simpati Publik: Mungkinkah KSAD Dijagal Kekuasaan Politik?

1 September 2020   14:07 Diperbarui: 1 September 2020   21:45 539
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tribunnews/Irwan Rismawan

Sebagai KSAD, Jendral Andika memang tegas menanggapi isu penyerangan yang melibatkan anggota TNI di Polsek Ciracas. Dirinya tidak hanya memecat semua anggota yang terlibat, tetapi juga menempuh proses hukum.

Selain itu pelaku juga diminta oleh Jendral Andika untuk mengganti rugi semua kerusakan yang diakibatkan oleh serangan tersebut.

"Setiap kata pada saat jumpa pers di mabes TNI (30/8/20), Jendral Andika seperti membius masyarakat dengan berbagai argumennya menanggapi kasus penyerangan Polsek Ciracas melibatkan anggotanya.

Bawasannya tidak ada pembelaan sedikit pun menanggapi penyerangan di Polsek Ciracas meskipun itu dilakukan oleh anggota TNI.

Saya menyangka tidak salah Jendral Andika tersebut menuai simpati publik. Sebab untuk sebuah ketegasan sudah sewajarnya sangat patut di apresiasi oleh masyarakat.

Tetapi terkadang sinar kebintangan selalu menjadi polemik bagi orang-orang yang tidak ingin kebintangan orang lain muncul.

Namun dengan kekuasaan politik saat ini dan segenap hiruk pikuk memandang pilpres 2024, apakah kiprah Jendral Andika akan dijagal kekuasaan?

Inilah pertanyaan saya, disamping itu saya kira mewakili pertanyaan publik. Secara kepribadian sendiri saya berpendapat ada aura kepemimpinan yang di punyai Jendral Andika tidak saya sangakal.

Dengan posisinya kini sebagai KSAD yang dalam beberapa tahun lagi kemungkinan menjadi panglima TNI.

Tidakkah karirnya akan dijagal kekuasaan politik mengingat pertarungan politik menuju 2024 politikus dan tokoh-tokoh teknokrat lain sedang berlomba-lomba mendapatkan simpati masyarakat menuju kontestasi pilpres 2024?

A.M. Hendro Priyono Dekat Kekuasan Jokowi

Jendral Andika sendiri merupakan menantu dari mantan kepala BIN atau Badan Intelejen Negara A.M. Hendro Priyono dimana ia dekat dengan kekuasaan mendukung Joko Widodo sebagai Capres pada tahun 2014 dan 2019.

Terpilih sebagai KSAD sendiri tentu sedikit banyaknya adalah peran A.M. Hendro Priyono yang bergabung dan mendukung Joko Widodo dalam pilpres. Maka jika ada pertanyaan muncul, apakah kekuasaan saat ini akan menjagal Jendral Andika?

Saya kira kedekatan AM. Hendro Priyono dengan kekuasaan saat ini akan memuluskan karir Jendral Andika yang setelah ia menjadi KSAD. Kemungkinan periode masa jabatan 2019-2024 sebelum Presiden Jokowi Berakhir masa jabatannya. Saya yakin Jendral Andika kemungkinan besar akan menjadi panglima TNI.

Tetapi apakah Jendral Andika sendiri dapat disangkut pautkan membidik pilpres 2024? Mengingat presiden dalam militer merupakan komando tertinggi, dimana semua institusi aparatur negra tunduk pada kekuasaan politik yakni figure seorang presiden?

Bisa saja setelah respon masyarakat baik terhadap Jendral Andika dan kiprahnya selalu mengundang simpati. Saya kira 2024 dengan dukungan kekuasaan politik saat ini faktor mertuanya AM. Hendro Priyono dapat menjadi kendaraan potensial Jendral Andika melirik pilpres 2024.

Berkaca dari kasus penyerangan Polsek Ciracas oleh anggota TNI sendiri menurut saya memang dapat menjadi loncatan citra yang kuat bagi Jendral Andika. Menuai simpati masyarakat dengan narasi ketegasannya sebagai KSAD.

Namun keganjilan faktor-faktor dalam melatar belakangi berbagai kasus penyerangan Polsek Ciracas tersebut memang terkesan gajil. Bukankah kini kedekatan TNI-Porli semakin baik?

Apakah isu-isu sentiment seperti merendahkan institusi dan lain sebagainya dapat menjadi akar kekerasan pada dua institusi Negara tersebut? Ditambah yang terlibat melibatkan banyak anggota TNI?

Saya memang tidak tahu, tetapi banyak tafsir yang menjadi mungkin dapat dipecahkan. Apakah ini benar keteledoran anggota atau mungkin ada motif-motif lain. Tetapi dalam kasus ini secara tidak langsung meninggikan pamor KSAD Jendral Andika di masyarakat.

Tentu dengan narasi ketegasnnya dalam menanggapi kasus penyerangan Polsek Ciracas. Banyak kalangan masyarakat kini memandang Jendral Andika sebagai alternative pilihan calon presiden 2024. Saya kira dengan kedekatan mertua Jendral Andika A.M. Hendro Priyono dengan kekuasaan Jokowi menjadikan karir Jendral Andika tetap cemerlang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun