Mohon tunggu...
Toto Priyono
Toto Priyono Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kamu bintang besar! Apa yang akan menjadi keberuntungan Anda jika Anda tidak memiliki sesuatu yang membuat Anda bersinar? -Friedrich Nietzsche-

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Se-Nasib di PHK: Perusahaan Ini Parah PHK 18.000 Ribu Karyawannya

31 Agustus 2020   16:57 Diperbarui: 1 September 2020   22:33 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Maka kembali lagi semua harus disyukuri. Apa yang mungkin saat ini kita rasakan seperti terkuburnya mimpi, angan-angan, serta harapan harus musnah.Tidak kita sendiri yang merasakan. Oleh karena itu terimalah sebagaimana orang lain juga saat ini sedang meratapi nasib yang sama dengan diri kita: orang-orang yang ter-PHK.

Di Amerika Serikat perusahaan judi ternama asal las vegas MGM Resorts Internasional juga mengalami hal yang sama mem-PHK karyawannya. Tidak tanggung-tanggung jumlahnya 18.000 ribu karyawan.

Saya sendiri yang bekerja di sector telekomunikasi angkatan PHK yang bareng dengan saya 500 karyawan saja geleng-geleng. Ini 18.000 karyawan, ngeri sekali nasibnya akan seperti apa, saya sendiri terkatung-katung dan teman-teman saya terkatung-katung belum mendapat pekerjaan yang baru.

Jika saya sudah di PHK empat bulan yang lalu. 18.000 karyawan judi di Amerika Serikat baru akan di PHK hari senin (31/8). Namun yang berbeda dengan saya karyawan perusahaan di Indonesia, ketika sudah di PHK, ya sudah dibiarkan begitu saja. 

Tetapi perusahaan judi MGM Las Vegas masih mending, mereka mendapat tunjangan kesehatan sampai satu bulan kedepan. Perlu disadari imbas virus corona memang sudah hitungan dunia. Apa yang saat ini dirasakan oleh Negara kita, dirasakan juga oleh masyarakat Negara lain. 

Jika memang tidak terima, tidak terima dengan siapa? Mau mengeluh juga, mengeluh dengan siapa? Tidak ada harapan lain selain mengharap agar isu virus corona di dunia cepat selesai. Segera ada vaksin yang benar-benar ampuh agar kita dapat kembali beraktivitas seperti sedia kala. 

Jalan satu-satunya tidak ada yang lain adalah terima nasib diri apa adanya. Karena pada saatnya ketika ekonomi tumbuh kembali. Bukan tidak mungkin kesempatan kerja itu akan ada kembali. 

Saat ini mungkin kita oleh alam semesta diberi tanda untuk istirahat, membangun mimpi kita kembali, menata harapan yang hampir pupus untuk dibangun lagi.

Bukan kita saja yang terkena PHK, pekerja-pekerja di belahan dunia lainnya juga mengalami hal yang sama. Tetap berjuang dan tetap semangat, optimis untuk semua kebaikan di masa depan kita semua.

"Kita harus tetap berkarya, melaju, sembari menunggu krisis setiap lini akibat virus corona ini berakhir. Tentu untuk kembali kepada aktivitas masing-masing seperti sediakala".

Namun pulihnya ekonomi butuh waktu yang tidak sedikit memungkinkan kita dituntut untuk sabar. Maka teruslah semangat dan produktif. Buktikan setidaknya kita mampu tetap semangat menjalani hidup sebagai manusia apapun kondisinya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun