Tidak ada cahaya lampu di beranda rumah itu ketika Kartika dan Bimo tiba di sana. Satu-satunya sumber penerangan hanyalah senter dari hp Bimo yang mengarah ke dalam lubang kunci, tempat lelaki itu memasukkan kunci dan memutarnya dua kali ke arah kanan hingga terdengar bunyi "ceklek". Kemudian pintu itu ia dorong dengan perlahan, berusaha agar tidak menimbulkan derit karena engsel pintu yang sudah lama tidak terlumasi.
KEMBALI KE ARTIKEL