Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Minggu ke 24

17 Maret 2010   02:50 Diperbarui: 26 Juni 2015   17:23 70 0
Alhamdulillah... tak terasa sekarang kehamilan ku telah menginjak minggu ke 24 (wah ga terasa yaaa...)

Setelah melewati masa kehamilan yang agak merepotkan di bulan pertama hingga bulan ke lima, semoga saja sekarang semuanya sudah mulai membaik, meskipun untuk itu saya diharuskan agar bertindak semakin hati-hati. Diantaranya adalah tidak boleh travelling jauh, terlalu capek bekerja dan harus memakan makanan yang bergizi dan sehat, meskipun sebelumnya saya bukanlah orang yang menggemari makanan tersebut (baca: ikan).

Oh my... ternyata memang berat juga beban seorang ibu, huhuhu jadi kebayang gimana dulu my mom bisa mengandung dan membesarkan ke empat putrinya seorang diri. I think, you're one of the toughest person that I've ever known mom..even until now. I love you mom...

Mungkin bila dibandingkan, pengalaman ku menjadi seorang mom sangat lah jauh bila di banding my mom. Semua pengorbanan dan usahanya dilakukan agar kami bisa survive, sedangkan saya? hmm... sangatlah jauuuuuh, saya sering msh merasa egois sehingga sering keadaan anak lah yang menjadi korban. Semoga saja, dengan pengalaman saya menjadi seorang ibu saat ini bisa merubah semua sikap dan sifat saya itu..

Hahahaaha... mau nya menceritakan, apa-apa yang terjadi pada diri saya selama masa kehamilan ini, tapi kok ya akhirnya melenceng kemana-mana yaa??? Okay, deh...fokus-fokus...

Hmmm.... di minggu ke 24 ini, si dede sangat aktif di dalam perut, bahkan dede bisa diajak berkomunikasi. Hal ini bisa diindikasikan dengan gerakan-gerakan yang dihasilkan oleh si dede, saat di sapa, atau di ajak bermain. Ritme gerakannya berbeda-beda tergantung dengan siapa dan apa yang dikomunikasikan. Mungkin hal ini disebabkan oleh perkembangan otaknya yang sangat cepat. Kulit si dede mungkin masih sangat rapuh dan transparan, sehingga bisa di lihat urat nadi, organ-organ tubuh di dalamnya, namun dalam satu minggu ke depan, di bawah kulitnya akan dipenuhi oleh lemak :).

Lalu apa yang terjadi pada saya (bunda nya)??
Well, dengan semakin besarnya perut, otomatis hal ini mempengaruhi kelincahan saya dalam bergerak (jadi inget, gimana senangnya saya berlari dari satu tempat ke tempat yang lain atau kesenangan saya melompat-lompat hehehee...untuk sementara kegiatan ini harus dihentikan sementara yaa). Lalu, sekarang ini saya mulai merasakan kelelahan yang amat sangat bila duduk terlalu lama, akhirnya tugas suami tercinta lah yang harus tiap malam memijit kaki saya.. "Maafkan diri ku ya sayang.. karena sudah menambahi tugas lagi di malam hari tuk memijit kaki ku.."

Semua pengalaman hamil ini ternyata membawa pengaruh positif pada diri saya, hal ini tak mungkin terjadi tanpa dukungan dari suami tercinta dan kesigapannya menjaga saya setiap waktu.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun