Hahaha.... Lucu memang.... Katanya sebuah pengkaderan yang wajib didapatkan bagi setiap mahasiswa baru, Kita hanya anak ingusan hanya bisa mengikut. Tidak ikut artinya kita bukan seorang warga dari fakutas, kita akan dikucilkan dan tidak akan kenal senior.
Kita bagaikan diikat sebuah aturan, dimana tidak ada kata “TIDAK”, Melawan artinya teriakan. Kita seakan-akan kehilangan DEMOKRASI. Yang hanya bisa mengikuti aturan yang mengikat. Kegiatan ini sudah bagaikan kebudayaan dikehidupan Mahasiswa. Yang akan terus menurun hingga penerus-penerus yang akan datang, jika tidak ada yang mampu merubahnya. Aneh juga rasanya. Kadang hal itu membuat kita muak dan kadang pula membuat kita ingin lagi hal seperti itu. Kita muak jika kita yang tidak salah harus disalahkan, walau bagaimana pun benarnya kita. Dan Kita merasa ingin hal yang sama, jika sebuah pembelajaran yang sangat-sanagt berarti buat kita.
Awalnya kita kuliah, hanya ingin kuliah to’ saja bukan yang lain. Tapi semua berubah pada saat pengkaderan itu. Ternyata dalam kehidupan menuntut ilmu, kita butuh yang namanya organisasi, sebuah wadah yang dapat menunjang kita menumbuhkan karakter. Walau awalnya harus dapat teriakan dari senior. Kehidupan Kuliah Bukan hanya kos ke kampus, belajar, kerja tugas, kemudian sarjana. Banyak orang sudah sarjana,tapi malah menambah jumlah pengangguran di Indonesia.
Kenapa demikian...????
Salah satunya karna mereka kekurang Skill, mereka hanya bisa belajar-belajar dari pelajaran dari kuliah itu-itu to' saja. Mereka tidak sadar bagaimana dengan skill yang lainnya. 70% dari pekerja yang ada di Indonesia merupakan seorang aktivis dari organisasi. Tidak bisa di pungkiri, dalam kehidupan ini kita butuh skill, dan semuanya bisa didapat dengan beroranisasi dan menjadi seorang aktivis.
Hahaha…. Tapi untuk saat ini saya hanya bisa menjalankan apa yang ada di hadapan saya, tidak peduli sekeras apapun itu. Yang intinya saya ingin meraih impian dan angan saya selama ini.
ITULAH JALAN PELAJAR SAYA………