Plagiarisme di Dunia Akademik: Ancaman bagi Integritas Ilmu Pengetahuan
5 Juni 2024 20:50Diperbarui: 5 Juni 2024 20:54690
Di dunia akademik, isu plagiarisme bukanlah hal yang baru. Plagiarisme telah menjadi ancaman bagi integritas ilmu pengetahuan. Potret plagiarisme di Indonesia bukan masalah baru yang terjadi belakangan ini. Kasus-kasus plagiarisme di kalangan akademis adalah gejala krisis moral dan etika kaum intelektual. Hal tersebut juga menjadi renungan bahwa tingkat intelegensi, jabatan dan pangkat tidak dapat mencerminkan tingginya nilai moral dan etika seseorang. Dari sudut pandang etika liberal, plagiarisme merupakan sebuah perilaku yang melanggar prinsip-prinsip keadilan. Prinsip-prinsip tersebut antara lain original acquisition of holding (prinsip pemilikan awal); principle of justice in transfer (prinsip keadilan pengalihan); dan principle of rectification of injustice in holdings (prinsip menghilangkan ketidakadilan pemilikan). Oleh sebab itu, plagiarisme dianggap perilaku tidak beretika karena melanggar prinsip prinsip keadilan dan cara terbaik untuk memiliki etika dalam menulis yaitu dengan melakukan sitasi.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Akun Terverifikasi
Diberikan kepada Kompasianer aktif dan konsisten dalam membuat konten dan berinteraksi secara positif.