Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Cerpen: Kini Ia Terlahir Piatu

19 Juli 2020   18:03 Diperbarui: 19 Juli 2020   18:02 251 50
Kini ia terlahir piatu. Dari sudut mata yang telah lama membatu. Ketika pertengahan Juli tak lagi menawarkan butiran hujan. Ketika kesedihan dan kesunyian tak pernah lagi mampu disamarkan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun