kau menentang semua dugaan yang tak sengaja didengungkan, menantang semua curiga yang pernah diapungkan. pun aku pernah melewati pertarungan-pertarungan yang melelahkan jiwa, menelusuri kegelisahan-kegelisahan yang meninggalkan trauma.
jika kau bertanya apakah kenangan terindah bersamamu? bukan tawa atau senyuman, tak juga awal perkenalan. pernah menghirup udara yang sama, menantang terik mentari dan menatap langit yang sama. Itu masa penuh keindahan, namun perpisahan layak dimaknai kenangan.
perpisahan tetaplah perpisahan. kebenaran pun adalah kebenaran. hanya kita tersesat dalam perbedaan dengan cara yang sama.
suatu saat kita akan bersama dengan cara tak diduga.