Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Puisi | Mengurai Janji di Tepian Sepi

31 Maret 2019   22:22 Diperbarui: 31 Maret 2019   22:48 125 23
aku bukan karang terjal di tepian pantai panjang. kukuh dihempas pasang gelombang. tangguh kala mentari merajai siang. aku hanya sekat-sekat bilik sepi. tempat kau titipkan putik-putik melati.

tak usah berharap aku adalah sang elang.  menghadang riuh angin nan menerjang, memburu debu-debu pemangsa jalang. aku hanya laci-laci suci. tempat kau titipkan serapah dan caci maki.

aku pun bukan sosok pujangga. berkisah tentang hikayat-hikayat melegenda. bercerita percakapan-percakapan penuh makna. aku hanya pustaka usang. menata ulang genangan luka yang terbuang.

tak butuh jawaban. pun tak perlu ajukan pertanyaan. aku hanya lelaki, penjaga putik-putik melati. mengurai janji di tepian sepi. meniti hari usai kau pergi.

Curup, 31.03.2019
zaldychan [ Aksara dan Cinta]

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun