berkali, kulalui lentera sunyi. pun berkali dihempas cemeti berduri. aku mengerti. keluh kesah tak akan larutkan sepi. airmata tak pernah usaikan jeri.
pada larik-larik puisi, diantara liku-liku diri. pada rima-rima diksi, diantara luka-luka hari. kuingin kau temani. memintal jeruji waktu, menyulam beku rindu. menantimu.
Curup, 16.03.2019
zaldychan [Aksara dan Cinta]