Entah orang itu kamu berikan label pemarah, pemalas, penipu dan sebagainya. Kadang otak kita terbiasa terlalu cepat memberikan label kepada seseorang.
Dari sebuah kejadian kita langsung berikan label kepada orang tersebut. Label ini menjadi penghalang kita untuk memahami orang tersebut seutuhnya.
Mulailah berbicara tanpa memberikan penilaian, sehingga orang tersebut tidak akan defensif atas apa yang kamu katakan. Kadang yang mereka butuhkan bukanlah penilaian kita, tapi mereka hanya ingin dimengerti dan dihargai.
Itu saja cukup untuk mereka bersedia mendengar dan memahami apa permintaan yang kita inginkan. Karena orang yang memiliki sikap defensif adalah tidak mau menerima kritik atau sekedar masukan dari orang lain.
Terkadang kritik atau masukan orang lain dianggapnya sebagai serangan terhadap dirinya jika di dengar oleh orang yang defensif.