Dari iklan layanan masyarakat ini masih memiliki kekurangan. Pertama,
audio atau suara yang ditampilkan tidak sesuai dengan gambar yang ditampilkan. Hal ini mengurangi kualitas iklan, yang mana ketika
audiens menonton iklan tersebut seakan hanya melihat secara
visual dan membutuhkan waktu untuk memahami tampilan
visual tersebut. hal ini dikarenakan tampilan
visual pada iklan tersebut tidak bersamaan dengan audio sehingga ketika audiens melihat gambar yang ditampilkan sekaligus dengan
audio maka akan mempermudah
audiens untuk lebih cepat menangkap makna dari iklan tersebut. Kedua, dari iklan tersebut memberikan pesan bahwa "kita harus memulai dari hal-hal yang kecil,"
nah, dari iklan tersebut kurang membedakan anak kecil dan hal-hal yang kecil. Terlihat bahwa anak kecil dan hal-hal kecil seakan sama, sehingga seakan hal-hal yang kecil hanya dilakukan oleh anak kecil dan anak kecil yang sebaliknya yang mengajarkan orang besar. Padahal, orang besar atau dewasa bisa saja melakukan hal yang kecil dan yang seharusnya yang memiliki tanggung jawab untuk mengajarkan anak-anak. Iklan tersebut dimuat di internet, di
Youtube dan siapa saja yang membuka
Youtube dengan kata kunci iklan tersebut bisa saja menonton iklan tersebut kapan saja tak mengenal usia. Jika iklan tersebut ditonton oleh anak-anak dan atau pelajar akan memberikan informasi yang keliru mengingat cara berpikir anak dan pelajar masih belum kritis sehingga informasi yang mereka dapatkan dari menonton iklan tersebut seakan benar adanya. Hal tersebut berbeda ketika yang menonton iklan tersebut orang besar atau dewasa yang mana sudah kritis dalam mendapatkan informasi. Iklan yang baik seharusnya dilakukan dengan teliti sehingga
video dan
audio yang ditampilkan bersamaan sehingga mudah untuk dipahami oleh khalayak atau masyarakat. Hal ini dikarenakan
audiens dalam keseharian melakukan pertukaran simbol dan itu sudah terkonstruksi dalam kehidupan sehari-hari untuk memaknai sesuatu dari simbol-simbol yang telah lasim dipertukarkan oleh masyarakat, simbol yang dipertukarkan dapat berupa
visual dan
audio sehingga jika salah satu tidak dipergunakan sebagaimana mestinya maka pertukaran simbol akan mengalami hambatan yaitu komunikasi yang kurang efektif.
KEMBALI KE ARTIKEL