Banyuwangi, 4 Desember 2024 – Ponpes Darussalam Blok Agung Tegalsari adalah pesantren tertua dan terbesar di Banyuwangi Jawa Timur. Didirikan oleh KH. Mukhtar Syafaat tahun 1951 saat ini memiliki 8.000 santri yang datang dari seluruh provinsi di Indonesia. Rombongan pengabdian masyrakat Prodi KPI yang diketuai DR. HM. Yakub, MA disambut dengan penuh hangat oleh pengurus dan santri ponpes Darussalam. Ustadz Anas Sairoji, wakil kabid Pendidikan menyambut baik kunjungan pengabdian masyarakat ini dan berharap santri santri memperoleh tambahan pengetahuan, khususnya di bidang literasi media digital, demikian beliau sampaikan di ruang sekretariat Yayasan dalam kata sambutannya. Ketua Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Dr. Yopi Kusmiati, M.Si., menegaskan pentingnya literasi digital di lingkungan pesantren, terutama terhadap guru dan para santri. “Banyak dewan guru di lingkungan pesantren yang masih kurang memahami literasi digital, terutama dalam penggunaan ponsel. Ponsel bukan hanya untuk sosial media dan nonton Youtube, tapi dapat dimanfaatkanuntuk Pendidikan, riset, pengembangan bakat dan profsi yang menjanjikan. Kami hadir untuk memberikan pemahaman bagaimana memanfaatkan media digital secara benar,” ungkap Dr. Yopi dalam kegiatan Pengabdian Masyarakat Berbasis Program Studi di Pondok Pesantren Darussalam Blokagung, Banyuwangi, Rabu (4/12).
KEMBALI KE ARTIKEL