Selama di Mesir, kehidupan bangsa Yahudi terus mengalami perkembangan. Berakhirnya generasi-generasi awal keturunan Israel melahirkan Yahudi baru. Mereka dikenal sebagai bangsa yang makmur juga menjadi pemegang roda perekonomian Mesir. Akan tetapi lama-kelamaan benih-benih kebencian mulai muncul dari hati masyarakat Mesir. Hal ini bukanlah tanpa sebab, rakyat Yahudi saat itu terkenal sangat mengucilkan diri dari kehidupan luar. Mereka tidak mau menjalin hubungan dengan orang-orang selain mereka. Selain itu kecerdikan mereka dalam memanipulasi sistem perdagangan membuat perekonomian Mesir melemah.
KEMBALI KE ARTIKEL