Batik mulai dikembangkan pada masa kerajaan Mataram, kemudian berlanjut di masa kerajaan Solo dan Yogyakarta. Batik merupakan kain khas Indonesia yang telah diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya dunia, memiliki sejarah yang panjang dan kaya. Motif-motifnya yang indah dan beragam mencerminkan kekayaan budaya dan tradisi bangsa Indonesia. Batik sudah dikembangkan di berbagai daerah dengan mengusung keberagaman budaya dan ciri khas masing-masing daerah yang terlihat dari motifnya. Tidak terkecuali di Desa Balerejo Kecamatan Kebonsari Kabupaten Madiun. Kelompok Batik Sariwarni berhasil mengembangkan
corak porang dan manco yang menjadi identitas Desa Balerejo. Batik Sariwarni merupakan Rumah Batik Tulis yang dikelola oleh kelompok batik yang ada di Desa Balerejo RT 04 RW 01 Kecamatan Kebonsari Kabupaten Madiun dan beranggotakan para ibu rumah tangga. Kelompok batik ini berdiri sejak tahun 2013, diketuai oleh Ibu Suwarni berhasil memproduksi 4 jenis batik yaitu tulis, cap,
eco print, serta batik dengan pewarna alam yang sudah didistribusikan ke berbagai konsumen baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
KEMBALI KE ARTIKEL