Hubungan dalam dunia profesi sangatlah dijaga, terutamanya dalam dunia kesehatan. Hubungan yang profesional akan sangat mempengaruhi hasil penilaian dari tenaga kesehatan. Terutama dalam dunia psikologi, hubungan yang terjalin antara psikolog dan/atau ilmuan psikologi terhadap klien akan sangat berpengaruh dalam keobjektivannya menilai dan memberikan diagnosa. Dalam dunia psikologi sendiri sudah diatur mengenai bagaimana psikolog dan/atau ilmuan psikologi dalam memberikan hasil dari pemeriksaannya, dimana harus bersifat rahasia dan apa adanya. Lalu bagaimana jika psikolog dan/atau ilmuan psikologi yang bekerja mendapati klien yang memiliki hubungan lain selain hubungan profesional dengan dirinya atau kata lain adalah hubungan majemuk bersikap? Apakah hal ini tidak akan berdampak pada hasil pemeriksaan?
KEMBALI KE ARTIKEL