Dalam Kitab Syarah terbitan Beirut, Dar Al-ihya' At-turats Al-Arabi, Juz 16, Imam Nawawi menulis: "Sesungguhnya Allah tidak mencabut ilmu dari hamba-Nya (seketika), akan tetapi Allah mencabut ilmu dengan cara mencabut para ulama, sehingga ketika Allah tidak menyisakan satu pun dari ulama, maka manusia mengangkat pemimpin-pemimpin bodoh, mereka ditanya kemudian memberikan fatwa tanpa didasari ilmu, maka mereka sesat dan menyesatkan." (NU Online, 4 Juli 2021).
KEMBALI KE ARTIKEL