Astrid Ellena. Gadis cantik asal Jatim ini, dinobatkan menjadi Miss Indonesia 2011. Cewek berkulit putih ini juga dinobatkan sebagai Miss Favorit dan Miss Kulit Indah. (sumber : kompas.com)
Wow.. keren!
Terlahir pada 8 Juni 1990 dan bertinggi badan 169 cm, Ellen –begitu biasa dia disapa- telah mencuri perhatian dewan juri Miss Indonesia. Sebuah pertanyaan mengenai hal terbaik apa yang seharusnya dilakukan oleh seorang wanita, dijawab Ellen dengan baik. "Wanita perlu mengedepankan harkat, martabat, dan integritas. Menjadi seorang ibu adalah hal terindah karena dari rahimnya terlahir generasi penerus bangsa. Apalagi surga berada di telapak kaki ibu," tuturnya. (sumber : okezone.com)
Top markotop! Sip markosip!
**
Lantas, mengapa aku menyempilkan kata ‘isteri tetangga’ dalam judul artikel ini? Wakaka.. ini jawabannya.
Ternyata, sebenarnya aku lebih memfavoritkan isteri tetanggaku menjadi Miss Indonesia daripada Astrid Ellena. Lhoh.. mengapa begitu?
Pertama, isteri tetanggaku sudah membuktikan harkat, martabat dan integritasnya. Tidak hanya jawaban dari sebuah pertanyaan, tidak hanya cita-cita, dan juga tidak hanya lips service atau talenta saja. Sudah terbukti! Wahaha..
Kedua, isteri tetanggaku juga terbilang manis lhoh.. wakakaka..
**
Suaminya pernah bercerita kepadaku. Ketika pulang dari bekerja serabutan sebagai tukang tarik becak di pasar inpres, dia kehujanan. Badannya menggigil dan memang dia masuk angin. Isterinya segera menyiapkan wedang jahe panas dan segera melumuri minyak angin ke tubuh suaminya itu, dan lantas tentu saja tubuh lelaki itu harus dikerokin. Tak lama kemudian, tubuh itu segar bugar dan angin menguap begitu saja. Kata lelaki itu,”Isteriku memang jago kerokan. Setiap masuk angin kayak gini, dia selalu mengambil langkah-langkah taktis untuk menyembuhkan masuk anginku..”
Nah. Benar-benar wanita luar biasa.
**
Pada kesempatan lain, suaminya juga pernah bercerita. Suatu ketika, celana panjang satu-satunya sobek karena terjepit ruji roda becaknya. Waduh! Mana tidak ada celana lain yang bisa dipakai.. keluhnya. Tapi tak disangkanya, isterinya memang pintar menambal baju. Tanpa mesin jahit dan tanpa mesin obras, isterinya mengambil jarum dan benang. Hanya sekitar setengah jam kemudian, celana sobek itu telah bisa dipakai kembali. Hohoho.. benar-benar wanita yang sangat luar biasa. Dan menurutnya, isterinya juga tidak cerewet dan bawel. “Dia selalu bisa mengatasi masalah tanpa masalah..”
Hmm.. mantabb.. persis Pegadaian.. wakakak..
**
Mengatur keuangan rumah tangga? Dia jagonya, begitulah suaminya telah menceritakannya kepadaku. Pernah mereka hanya mempunyai uang sepuluh ribu rupiah saja pada suatu hari. Sang suami bingung, apakah uang itu cukup untuk hidup dalam satu hari secara mereka juga punya anak. Tapi isterinya juga tetap sanggup menyulap uang sepuluh ribu itu menjadi cukup. Meski mereka hanya makan dengan sambal, kerupuk, ikan asin dan tentu saja lalapan sederhana yang diambil dari sepetak ladang di sebelah rumah.
Hmm.. kupikir, kemampuan-kemampuan seperti ini memang harus dipunyai seorang wanita. Sanggup hidup bersama dalam suasana pas-pasan serta memiliki kemampuan untuk bertahan.
**
Suatu ketika, aku mencoba mendatangi rumah isteri tetanggaku itu ketika suaminya bekerja di pasar inpres. Bukan dengan maksud tertentu lhoh ya.. ingat itu!! Wakaka.. Aku hanya akan mengantarkan makanan saja soalnya ada banyak makanan di rumahku. Musti dibagi-bagi dengan tetangga.
Ketika pintu sudah kuketok, pintupun terbuka. Mungkin dia mengira suaminya pulang sebentar. Tapi dia kaget karena aku yang datang. Kulihat, dia hanya memakai celana pendek dan kaos you can see tanpa lengan itu. Hehe.. ya agak kelihatan sedikit. Hehe..
Dia lekas lari ke belakang, dan memintaku menunggu sebentar. Kemudian, dia ke depan lagi dengan baju yang menutupi semua tubuhnya, dan menanyakan kepadaku apa keperluanku. Aku langsung mengatakan kalau hanya sekedar mengantar makanan, dan kuceritakan bahwa suaminya adalah kawan ngobrolku di warung kopi.
Setelah itu, aku berpamitan pulang dengan banyak kesan. Benar-benar wanita yang sangat menjaga harkat, martabat dan integritasnya. Ketika aku datang, dia sangat menghormatiku dan tentu saja menghormati dirinya sendiri.
Menurutku, isteri tetanggaku mempunyai integritas luar biasa. Bagaimana dengan Astrid Ellena? Dia juga gadis yang luar biasa kok. Kupikir, dia juga sudah harus bersiap-siap untuk memakai bikini di ajang dunia nanti. Tapi.. tak apalah.. aku juga sudah bersiap kok untuk memelototi bikininya kok.. Wakaka.. (dan tubuhnya tentu saja to..) Wakakaka..
[ ]
Salam Kompasiana,
Mr. President