"Ayo Samince, kita coba lagi" kata Herlina, salah seorang guru bantu yang ditempatkan di Tiom (ibukota kabupaten Lanny Jaya, Papua) kepada Samince, seorang siswi kelas empat sekolah dasar. Saya masih ingat waktu itu sekitar tahun 2009. Berarti kalau saya hitung-hitung, Samince sekarang mungkin sudah kelas 2 SMP. Oh iya, waktu itu ada program kerjasama antara Wahana Visi Indonesia dengan Surya Institute untuk menempatkan beberapa guru bantu di daerah-daerah terpencil. Guru-guru bantu tersebut diharapkan dapat mengisi kekosongan fungsi guru terutama untuk mata pelajaran tertentu yang memang jumlah gurunya masih sedikit. Mata pelajaran tersebut antara lain adalah Matematika. Melalui program ini, Matematika diajarkan dengan metode gampang, asyik, dan menyenangkan.
KEMBALI KE ARTIKEL