Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Korupsi yang Merajarela

30 November 2023   02:11 Diperbarui: 30 November 2023   02:11 58 1
Korupsi merupakan Tindakan ketidakjujuran suatu oknum yang memiliki jabatan tinggi dalam suatu organisasi baik dalam pemerintahan maupun diluar kepemerintahan yang bertujuan untuk mendapatkan untung yang besar dalam cara yang haram atau penyalahgunaan kekuasaan untuk kepentingan pribadi masing-masing oknum. Korupsi merupakan masalah serius yang perlu dihadapi setiap kalangan, karena korupsi dapat menghancurkan kepercayaan orang-orang yang terdapat diorganisasi tersebut maupun kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahaan yang ada. Di negara kita yang tercinta ini seakan-akan tindak korupsi sudah menjadi culture yang selalu ada di setiap organisasi, padahal tindak korupsi merupakan Tindakan yang tidak dapat dibenarkan dalam sisi manapun, banyak sekali sisi negative dalam korupsi bahkan tidak ada sisi positifnya bagi khalayak ramai, karena korupsi membuat terjadinya ketidak sejahteraan masyarakat maupun anggota-anggota yang terdapat dalam organisasi tersebut karena salah seorang yang korupsi. Ada beberapa faktor yang menyebabkan seseorang yang memiliki jabatan melakukan tindakan korupsi, yaitu karena dia memiliki sifat yang serakah, memiliki kesempatan yang tepat untuk melakukan hal tersebut, memiliki kebutuhan yang melebihi pendapatannya, dan tidak adanya culture yang benar dalam organisasi. Hal-hal yang disebut tadi merupakan faktor-faktor yang mendukung terjadinya tindakan korupsi dalam organisasi, dengan memiliki sifat yang serakah seseorang merasa tidak pernah puas akan apa yang ia miliki dan selau menginginkan yang lebih walau harus dilakukan dengan cara yang kotor sekalipun seperti melakukan korupsi maupun tindakkan yang lainnya, kesempatan yang tepat membuat seseorang yang tadinya tidak ingin melakukannya jadi melakukannya karena adanya kesempatan yang dapat menguntungkannya walau itu dapat membuat orang lain sengsara dan hanya dia yang mendapatkan untungnya, kebutuhan yang lebih dapat mendorong seseorang untuk melakuka tindakan korupsi untuk mencukupi kebutuhannya maupun keluarganya, culture yang tidak baik juga menjadi salah satu pendorong seseorang untuk melakukan tindakan korupsi karena ia melihat atasan-atasannya melakukan hal tersebut dan rekan-rekannya juga banyak yang melakukannya hal tersebut yang membuat pelak korupsi terdorong untuk melakukan tindakan korupsi karena ia menganggap korupsi adalah hal yang lumrah untuk dilakukan dalam organisasi tersebut.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun