Piala Dunia 2010 untuk pertama kalinya diadakan di Benua Afrika, tepatnya di negara Afrika Selatan. Dipilihnya benua Afrika sebagai host penyelenggaraan event terbesar olah raga sepak bola tersebut bisa jadi adalah sebagai upaya FIFA untuk pemerataan. Selama ini Piala Dunia selalu identik dengan benua Eropa dan Amerika. Tahun 2002 Asia telah memperoleh “jatah” pemerataan tersebut lewat Korea Selatan dan Jepang sebagai tuan rumah bersama. Dan untuk Piala Dunia pertama di “Benua Hitam” ini negara Afrika Selata berkesempatan menjadi tuan rumahnya. Tentu tidak sulit untuk menebak kenapa Afrika Selatan yang dipilih untuk menjadi tuan rumah. Di sana tinggal sosok kharismatik yang dikagumi banyak orang di planet ini, seperti halnyasuporter sepak bola seantero dunia mengagumi sosok Messi ataupun Ronaldo. Sosok itu tidak lain adalah Nelson Mandela, seorang kulit hitam yang menjadi tokoh sentral pendobrak sistem Apharteid di Afrika Selatan. Tidak bisa dipungkiri bahwa sosok Nelson Mandela telah ikut berperan besar dalam menjadikan Afrika Selatan sebagai negara pertama yang menjadi tuan rumah di Afrika. Dia adalah ikon perubahan di benua Afrika, dan bahkan di dunia. Selain tentu saja kesiapan pemerintah setempat untuk menyelenggarakan even yang akbar ini.