Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Bertemanlah dengan Manusia

3 Januari 2022   03:02 Diperbarui: 3 Januari 2022   05:11 150 14

Bertemanlah Dengan Manusia

Saat di puncak kejayaan duniawi
Tiada perih menanti sesuap nasi
Air minum berbagai rasa kau nikmati
Tiada letih mencari penghibur hati

Senyum manismu canda tawamu di nanti
Idemu karyamu mendulang pundi-pundi
Riang akrab siapapun kan mendekati
Ingatkah nikmat mana yang kau dustai

Di tengah keramaian kau merasa sunyi
Ada teman istimewamu kau tak sudi
Sungguh dirimu manusia yang merugi
Logikamu menampik petunjuk ilahi

Bunga di taman hati tak menarik lagi
Bunga bangkai di hutan belantara kau cari
Warna pelangi tak membuatmu berseri
Daun nan hijau tak lagi menawan diri

Temanmu temanku kini tlah kau jauhi
Teman ilusinu kau rawat hati-hati
Jiwamu terganggu memuja benda mati
Cerminan iman telah terkontaminasi

Bertemanlah dengan manusia sejati
Dalam suka duka selalu menemani
Saat mati tak bisa menguburkan diri
Bertaubatlah jangan kau menzalimi diri

Depok, 3 Januari 2022

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun