Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Kekasihku Adalah Cahaya

16 Januari 2018   12:14 Diperbarui: 16 Januari 2018   12:21 477 1

Napas masih bersisa. Hidup adalah jalanan terjal,  ditapaki bersama. Semakin kejam menghunjam telapak,  semakin kita bergenggam erat. 

Sejak bersepakat dengan hati, dan selembar surat tanda, sah,  kita adalah sepasang cinta. Menyatu arungi usia. Hadirkan di dunia pewaris nama. 

Tapi berkah tak selalu berpihak. Sekelumit legit seumpama musim. Silih berganti mengahimpiri. Hadapi saja dengan kuat. Sekuat eratan genggam kita, yang tak pernah lengah. 

Semakin hari aku sadari. Anugrah khalik bukan sepiring nasi. Atau segepok ikan teri hangat. Nyatanya,  anugerah itu adalah kau. Kekasihku. Dalam gelap,  kau adalah cahayaku. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun