Manggarai Barat adalah salah satu kabupaten di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) yang memiliki potensi besar dalam pengembangan demokrasi. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, kabupaten ini telah mengalami beberapa masalah yang mempengaruhi demokrasi, seperti adanya koeksistensi dua politi yang berbeda dan memiliki pandangan yang berbeda tentang demokrasi. Koeksistensi dua politi ini dapat mempengaruhi demokrasi di beberapa cara, seperti kontestasi politik, strategi kontestasi, keterbatasan hak asasi manusia, pengaruh kultur lokal, pengaruh birokrasi, dan pengaruh demokrasi.