Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Puisi || Menyambut Butiran Hujan

17 Januari 2024   15:32 Diperbarui: 17 Januari 2024   21:25 121 16
Langit, sering kali kau terlihat merenung dalam kebisuan.
Terkadang kau pun berseri-seri penuh keindahan.
Sebelum beranjak ke peraduan.
Acapkali kau menjelma seram menakutkan.

Langit, jika kau merasa sedih menangislah, jangan kau membatu.
Menangislah dengan irama lagu yang merdu.
Jangan engkau geram apalagi membara.
Lihatlah alam fana bermuram durja.
Mereka tidak semua kuat sekuat baja.

Langit, andai kau kesal ingin melampiaskan pada orang yang merusak semesta.
Lihatlah dengan seksama, bijaklah menyangka.
Tidak semua manusia berdosa, bukit dan dataran pun tak mampu menampung air matamu.
Carilah tempat yang mampu menyangga amarahmu.


Langit, apapun warna yang kau sandang saat ini, tetaplan baik.
Jika turun hujan, turunlah dengan bijak.
Jadikan dataran, laut dan bukit tersenyum riang menyambut butiran hujan yang kau turunkan.




KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun