Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Hujan Bertandang, Payung Hitam Berantakan

16 Maret 2022   21:53 Diperbarui: 17 Maret 2022   09:09 1306 18
Rona senja meredup seketika saat awan hitam bertandang
Hadirnya bergumpal meliuk di awan
Bergulung terhempas angin hadirkan rintik basahi ilalang
Hujan bertandang mendekap kegelapan

Kusiapkan payung hitam untuk menopang hujan
Agar engkau tak kebasahan
Pulang menuju rumah impian
Tetiba bayu menghempas payung berserakan

Engkau jauh diseberang menunggu dengan sabar
Namun langkahku terhenti memunguti jeruji
Berharap kelak bisa diperbaiki
Payung hitam kembali mekar

Di bawah rinai kakiku melaju
Tiada henti hujan melarang temu
Semakin lebat menderu
Bagai gemuruh hatiku menunggu


Baca juga puisi pilihan lainnya:


"Setangkup Buku"Ā 


#Puisiyuliyanti
#HujanBertandangPayungHitamBerantakkan
#Tulisanke-286
#Klaten, 16 Maret 2022
#MenulisdiKompasiana

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun