Pernahkan kita berpikir, kenapa tanah air disebut ibu pertiwi bukan bapak pertiwi? Pusat pemerintahan disebut Ibu kota bukan bapak kota? Leluhur disebut nenek moyang bukan bapak moyang? Jari yang ukurannya paling besar disebut ibu jari? Beberapa frasa tersebut menunjukkan betapa mulianya perempuan. Di sini saya menyebut perempuan bukan wanita, kenapa demikian? Berikut akan saya jelaskan.
KEMBALI KE ARTIKEL