Thailand satu-satunya negara di antara negara peserta Piala AFF 2022 masih belum memiliki hak siar turnamen AFF 2022.
Sebabnya setelah Piala Dunia membuat anggaran perusahaan TV sudah terkuras dan jika mereka haruslah membeli hak siar Piala AFF, penyiar atau TV Thailand merasa sulit mendapat untung dari iklan, bahkan bisa merugi besar.
Kekecewaan banyak penggemar yang terkejut mempertanyakan masalah tersebut,
"Thailand tidak bermain di Piala Dunia, mengapa membelinya, saat Thailand bermain di Piala AFF, mereka tidak membeli (hak siar)," kata penggemar dengan kecewa.
Sampai hari ini, negara tersebut masih bernegosiasi untuk membeli hak siar termurah. Harga awal adalah 76 juta baht sudah didiskon menjadi 67 juta baht atau lebih 30 milyard rupiah.
Namun stasiun televisi merasa masih terlalu tinggi. Apalagi turnamen sudah dimulai dan hanya memiliki sebagian pertandingan yang tersisa.
Paling terbaik adalah membebankan biaya untuk setiap pertandingan saja, ”kata Tuan Kongsak Yodmanee.
Membeli hak siar, bukanlah tugas utama Otoritas Olahraga Thailand namun mereka akan mencoba untuk menegosiasikan dan memanggil bisnis swasta untuk membantu masalah itu.
Menurut Workpointtoday, Otoritas Olahraga Thailand bernegosiasi untuk membeli hak delapan pertandingan di Piala AFF 2022 seharga 20 juta baht, tetapi ditolak oleh Sport Five.