Sebuah tindakan berlebih lebihan, bisa berakibat lebih buruk.
Irak 29 Agustus, kemaren bentrok besar pasukan keamanan dan pengunjuk rasa dan jam malam segera berlaku pada malamnya.
Setidak tidaknya 15 orang tewas, sementara yang terluka diperkirakan ratusan orang. Dilansir dari Fox News , kerusuhan terjadi setelah Muqtada al-Sadr, seorang ulama Syiah berpengaruh, mengumumkan pengunduran dirinya dari politik setelah menang pemilu legislatif karena kebuntuan dalam pemerintahan.