Pendidikan merupakan suatu proses yang rumit dan sangat dipengaruhi oleh berbagai filsafat yang mendasarinya. Di antara berbagai filsafat, realisme dan idealisme memiliki peran signifikan dalam membentuk pendekatan pembelajaran, termasuk dalam pengajaran sejarah. Filsafat pendidikan Realisme berfokus pada fakta dan kenyataan yang dapat dibuktikan, sedangkan filsafat pendidikan idealisme lebih menitikberatkan pada gagasan dan nilai-nilai yang bersifat abstrak. Dalam konteks pembelajaran sejarah, kedua filsafat tersebut dapat menawarkan pandangan yang berbeda namun saling melengkapi. Kombinasi antara kedua filsafat ini dapat membantu siswa memahami peristiwa sejarah secara lebih menyeluruh, baik dari segi fakta yang konkret maupun nilai-nilai yang relevan, sehingga memperkaya wawasan mereka tentang hubungan sejarah dengan kehidupan masa kini.
KEMBALI KE ARTIKEL