Kurikulum Merdeka sebagai kurikulum baru memiliki capaian penguasaan literasi dan STEAM. Capaian pembelajaran STEAM dikembangkan dengan tujuan anak mampu mengembangkan keterampilan 4C. Keempat keterampilan dibutuhkan dalam kehidupan pada Abad 21. Pengabdian Kepada Masyarakat dilaksanakan pada bulan September 2024 yang bertempat di Gedung Ruang Lantai 3 Universitas Muhamamdiyah Pontianak dengan mitra guru PAUD/TK yang tergabung pada (PKG) Pelangi Kecamatan Pontianak Tenggara berjumlah 51 orang. PKM ini menggunakan metode Ceramah, dikusi, tanya jawab dan praktik. Permasalahan muncul ketika STEAM mulai diterapkan di jenjang PAUD (Pendidikan anak Usia Dini). Pendekatan STEAM telah disesuaikan dengan karakteristik pembelajaran di PAUD namun masih banyak guru belum mampu memahami, mengembangkan, dan menginovasikan pendekatan ini agar lebih mudah dilakukan oleh anak. Kondisi tersebut sesuai dengan permasalahan mitra yaitu satu secara kualitatif baru sebagian kecil guru yang memahami konsep pendekatan STEAM namun masih kesulitan dalam mengimplementasikan. kedua mitra memerlukan tambahan pengetahuan, dan keterampilan dalam mengimplementasikan STEAM pada proses pembelajaran. Hasil dari workshop ini adalah perubahan pengetahuan, pemahaman Implementasi Kurikulum Merdeka dengan pendekatan STEAM sebagai bagian dari kompetensi professional guru mampu melakukan praktik pembelajaran dengan STEAM pada Implementasi Kurikulum Merdeka.
KEMBALI KE ARTIKEL
