Meski hanya membuat satu perubahan di komposisi starter dibanding pertandingan sebelumnya, yakni dengan memainkan Fabinho di tengah, penampilan The Reds tampak jauh berbeda, dibanding saat takluk 1-2 di kandang Manchester United pekan lalu. Sebuah respon yang juga positif, Â karena tim ini mampu memutus catatan tanpa kemenangan di tiga laga awal Liga Inggris.
Jordan Henderson dkk tampil penuh semangat dan membuat permainan tim asuhan Scott Parker tidak berkembang di Stadion Anfield. Hasilnya, gol demi gol datang silih berganti. Lima gol di babak pertama, dan empat gol di babak kedua.
Sepasang gol Luis Diaz dan Roberto Firmino, ditambah masing-masing satu gol dari Harvey Elliott, Fabio Carvalho, Virgil Van Dijk, Trent Alexander-Arnold, dan gol bunuh diri Chris Mepham menjadi sajian lengkap tim yang akhirnya meraih kemenangan pertama di Liga Inggris musim ini.
Disebut lengkap, karena mereka menampilkan kemampuan mencetak gol cukup merata di semua lini. Dua pemain, masing-masing di lini depan, tengah, dan belakang sama-sama mencetak gol, dengan kontribusi assist yang juga cukup merata.
Jadi, masalah soal kreativitas serangan untuk sementara bisa teratasi, begitu juga dengan lini belakang yang tampak tampil begitu nyaman. The Kop sudah menemukan lagi ritme permainan dan standar tinggi yang biasa mereka tampilkan.
Kemenangan ini juga bisa menjadi satu modal positif, jelang melakoni jadwal sulit di bulan September. Maklum, Newcastle United, Wolverhampton, Everton dan Chelsea sudah menunggu.
Hanya saja, kemenangan 9-0 atas Bournemouth tetap menghadirkan satu keraguan, yakni soal kemungkinan menambah personel di lini tengah. Sinyal keraguan ini muncul, karena Klopp memberi debut dua gelandang berusia 17 tahun, yakni Bobby Clark dan Stefan Bajcetic.
Meski belakangan dikaitkan dengan nama-nama populer seperti Frenkie De Jong (Barcelona) dan Houssem Aouar (Lyon) sampai yang agak kurang diperhitungkan seperti Sander Berge (Sheffield United), Ibrahim Sangare (PSV) dan Moises Caicedo (Brighton) kebiasaan pelatih nyentrik itu dalam memberi kesempatan kepada pemain muda juga patut diperhatikan.
Maklum, dengan cara ini juga, nama-nama seperti Trent Alexander-Arnold dan Harvey Elliott hadir di tim utama. Belakangan, ada juga Tyler Morton, yang musim ini dipinjamkan ke Blackburn Rovers, setelah musim lalu mencatat debut  di tim utama.
Sebuah langkah yang cukup menarik, karena sebelum ini ada Harvey Elliott, yang juga "disekolahkan" ke Blackburn dua musim lalu, sebelum akhirnya mulai jadi langganan starter. Tentu saja, ini adalah satu repetisi unik, jika semua berjalan lancar.
Tapi, berhubung tantangan musim ini akan cukup rumit, Si Merah tetap butuh tambahan satu atau dua gelandang berkualitas, untuk membuat lini tengah punya kedalaman lebih baik.
Dengan Thiago Alcantara, Naby Keita dan Alex Oxlade-Chamberlain cukup sering absen karena cedera, plus makin berumurnya Jordan Henderson dan James Milner, kebutuhan untuk menambah personel baru jelas sudah mendesak.
Selebihnya, tinggal bagaimana tim ini bergerak di bursa transfer, yang tinggal menyisakan waktu kurang dari sepekan. Jika mampu mendapatkan gelandang baru, Â ini akan jadi tambahan semangat untuk menjaga momentum positif yang akhirnya datang.
Akankah?