Mohon tunggu...
KOMENTAR
Bola Pilihan

Menuju Fase Gugur Copa America 2021

29 Juni 2021   19:24 Diperbarui: 29 Juni 2021   22:29 415 2
Pada akhir pekan ini, fase gugur Copa America 2021 akan mulai bergulir. Ada empat partai yang akan dimainkan, yakni Argentina vs Ekuador, Uruguay vs Kolombia, Brasil vs Chile, dan Peru vs Paraguay.

Keempat partai ini berpotensi menghadirkan dua skenario final ideal. Pertama, Brasil vs Uruguay, kedua, Brasil vs Argentina.

Di semifinal, ada potensi Uruguay akan kembali bertemu Argentina, karena pemenang laga Argentina vs Ekuador akan berhadapan dengan pemenang duel Uruguay vs Kolombia. Di fase grup, Argentina sempat bertemu Uruguay dan menang 1-0 berkat gol Guido Rodriguez, memanfaatkan umpan akurat Lionel Messi.

Tentunya, ini akan jadi duel menarik, karena kedua tim sama-sama punya motor permainan berkualitas. Argentina punya Lionel Messi, yang sejauh ini sudah mencetak 3 gol dan 2 assist. Uruguay dimotori duet Edinson Cavani dan Luis Suarez, yang masing-masing sudah mencetak 2 gol dan 1 gol.

Dua tim raksasa ini juga akan bertanding dengan motivasi ekstra. La Albiceleste (dan Lionel Messi) ingin memupus rasa penasaran akan trofi juara, sementara Los Charruas ingin coba mengulang prestasi saat jadi juara sedekade silam.

Meski di atas kertas lebih diunggulkan, bukan berarti Argentina dan Uruguay bisa bersantai. Di fase grup, Kolombia dan Ekuador sama-sama mampu merepotkan Brasil yang tampil dominan.

Kolombia mampu memaksa Brasil berjuang habis-habisan sampai detik terakhir, sebelum akhirnya kalah 2-1, sementara Ekuador mampu menahan imbang Tim Samba 1-1 di partai terakhir fase grup.

Di sisi lain, Brasil selaku tuan rumah  mendapat jalan yang terlihat lebih mulus. Maklum, Neymar dkk akan bersua Chile, dan akan bertemu Paraguay atau Peru jika lolos ke semifinal.

Di atas kertas, tim asuhan Tite tak akan kesulitan untuk melaju ke final. Apalagi, mereka tampil gahar di fase grup, dan selalu menang di kualifikasi Piala Dunia 2022 zona CONMEBOL.

Tapi, melihat performa sang juara bertahan di dua laga terakhir, ada potensi Chile akan meniru pendekatan bermain Kolombia dan Ekuador saat melawan Brasil: melakukan pressing ketat. Maklum, cara tersebut mampu membuat permainan Neymar dkk tak berkembang maksimal.

Kebetulan, La Roja punya gaya bermain seperti ini, dan cukup sukses diterapkan di fase grup. Meski kalah 0-2 dari Paraguay di laga terakhir, Arturo Vidal dkk mampu menahan imbang Uruguay dan Argentina dengan skor 1-1.

Dengan catatan performa demikian, mereka siap membuat Selecao minimal tak menang mudah. Tim asuhan Martin Lasarte (Uruguay) ini tampak sudah mulai terbiasa menghadapi lawan berat, dan tak minder dengan nama besar tim lawan.

Di sisi lain, Paraguay dan Peru sama-sama punya misi untuk tidak hanya jadi pelengkap. Peru, sang finalis Copa America 2019, tentunya masih penasaran, sementara Paraguay masih ingin melanjutkan progres bersama pelatih Eduardo Berizzo (Argentina).

Seperti biasa, plot cerita di Copa America masih akan berkutat pada trio klasik Brasil-Argentina-Uruguay. Tapi, sepak bola kadang punya caranya sendiri untuk menentukan alur cerita. Inilah yang membuat sepak bola selalu layak dinikmati, karena semua kemungkinan masih bisa terjadi.

Akankah kejutan tercipta?

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun