Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Setitik Cahaya

13 Oktober 2020   23:24 Diperbarui: 13 Oktober 2020   23:36 54 4
Dia datang mengusir cemas
Bukan bersama setumpuk kebohongan
Dia tak datang terlambat
Saat mereka terlambat dua langkah

Dia babak baru perjuangan
Melawan prahara di tengah wabah
Saat pembesar membuat dagelan
Saat hadirnya pahlawan kesiangan

Dia menjaga hidupnya asa
Sambil memberi sedikit nafas
Inilah satu jawaban doa
Saat badai belum kunjung reda

Badai memang belum reda
Tapi aku tak ingin menghindar
Karena harapan nyata datang
Harapan untuk terus berjuang

Aku ingin terus melangkah
Sekuat dan sejauh aku bisa
Inilah satu kesempatan nyata
Untuk tetap jadi manusia

Aku ingin terus berjuang
Karena ini satu kehormatan
Kelak ini cerita untuk dikenang
Bukan dalam pahit tapi rasa bangga

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun