Tapi, yang perlu diingat adalah mana di antara kedua pasangan calon tersebut yang benar-benar memiliki kepedulian atau mendadak peduli kepada rakyat kecil, mana yang berjanji dan berkata kosong. Anies-Sandi menawarkan banyak janji, itu wajar karena mereka belum mendapatkan kesempatan membuktikan janji-janji mereka. Tapi ketika Ahok-Djarot yang banyak mengumbar janji, itu tidak wajar sebab mereka adalah calon petahana yang telah diberi kesempatan untuk mewujudkan janji-janji mereka, tapi sebagian besar adalah tidak terbukti.
KEMBALI KE ARTIKEL