Atlantis, sebuah nama yang telah menjadi legenda selama ribuan tahun, terus memikat imajinasi banyak orang. Dikenal sebagai pulau yang hilang, Atlantis pertama kali disebutkan oleh filsuf Yunani, Plato, dalam dialognya "Timaeus" dan "Critias". Dalam karya-karya ini, Plato menggambarkan Atlantis sebagai peradaban yang sangat maju, namun akhirnya tenggelam ke dalam lautan. Namun, apakah Atlantis benar-benar ada? Atau hanya mitos yang diciptakan untuk menyampaikan pesan moral? Artikel ini akan membahas misteri Atlantis, teori-teori yang ada, dan dampaknya terhadap budaya populer.
KEMBALI KE ARTIKEL