Saya rasa selama ini SMK yang pernah saya temui hanyalah gado-gado. Gado-gado disini mempunyai arti campur-campur. Kebanyakan SMK mempunyai jurusan yang campur-campur, sehingga tidak fokus pada pendidikan yang ideal. Banyak SMK yang mempunyai lebih dari 1 jurusan, bahkan ada yang mempunyai sekitar 6 jurusan dalam satu kompleks sekolah. Hal ini dapat menimbulkan masalah jika siswa tidak diberi fasilitas yang baik dari setiap jurusannya. misalnya, Kita Sebut SMK "A", mempunyai 3 Jurusan yaitu Jurusan pemesinan, pengelasan, dan teknik informasi. contoh masalahnya adalah:
- SMK "A" jurusan pemesinan hanya mempunyai 1 mesin bubut, sehingga tidak efektif jika sewaktu-waktu digunakan untuk praktek siswa
- SMK "A" jurusan pengelasan hanya mempunyai 2 mesin las busur, sehingga sangat tidak efektif jika jumlah siswa saat praktek yaitu 32 siswa
- SMK "A" jurusan teknik informasi memiliki 32 komputer yang sangat cukup digunakan untuk kegiatan praktek denga jumlah siswa 32 orang.